•
Agama Islam bersumber dari al-Qur'an yang memuat
Wahyu Allah dan al-Hadits yang memuat Sunnah Rasulullah. Komponen utama agama
Islam atau unsur utama ajaran agama Islam (akidah, syari'ah dan akhlak)
dikembangkan dengan akal pikiran manusia yang memenuhi syarat untuk
mengembangkannya
•
Rasulullah s.a.w bersabda : 'Aku tinggalkan
kepada kamu semua dua perkara, di mana kamu tidak akan sesat selama-lamanya
selagimana kamu berpegang teguh kepada kedua-duanya. (Dua perkara
tersebut ialah) Kitab Allah (al-Qur’an) dan Sunnahku.'
•
Dengan ini dapatlah
dirumuskan bahwa keseluruhan 'ajaran Islam' terkandung dalam sumber-sumber
berikut: (a) al-Qur’an dan Sunnah, yang mewakili tabi’i Ilahi, dan (b)
perincian ilmu keagamaan yang dihasilkan oleh ijtihad dan kesungguhan para
ulama’ sepanjang zaman, yaitu yang mewakili tabi’i makhluk.
Pengertian Al-qur’an
•
Al-qur’an secara bahasa
adalah qiro’ah artinya bacaan
secara istilah
adalah Al-Qur'an adalah kitab suci
yang memuat firman-firman (wahyu) Allah, sama benar dengan yang disampaikan
oleh Malaikat Jibril kepada Nabi Muhammad sebagai Rasul Allah sedikit demi
sedikit selama 22 tahun 2 bulan 22 hari, mula-mula di Mekah kemudian di Madinah.
•
Al-Qur’an Isi dan
sistematiknya
•
1. akidah
•
2. syari'ah
•
3. akhlak
•
4. kisah-kisah manusia di masa lampau
•
5. berita-berita tentang masa yang akan datang
•
6. benih dan prinsip-prinsip ilmu pengetahuan
•
7. Sunnatullah atau hukum Allah yang berlaku di
alam semesta.
•
Al-qur’an mempunyai tiga
jenis petunjuk bagi manusia:
•
1. ajaran ttg susunan alam
semesta dan posisi manusia di dlmnya serta ajaran ttg akidah&hukum.
•
2. al’quran berisi
ringkasan sejarah manusia, rakyat biasa, nabi dll
•
3. al-qur’an berisi sesuatu
yg sudah dijelaskan dlm bahasa modern.
•
Tujuannya, untuk menjadi pedoman atau petunjuk
bagi umat manusia dalam hidup dan kehidupannya mencapai kesejahteraan di dunia
ini dan kebahagiaan di akhirat kelak.
Al-Hadist
•
Perkataan hadis menurut pengertian kebahasaan
ialah berita atau sesuatu yang baru. Dalam ilmu hadis istilah tersebut berarti
segala perkataan, perbuatan dan sikap diam Nabi tanda setuju (taqnr). Para ahli
hadis, umumnya menyamakan istilah hadis dengan istilah sunnah.
Fungsi hadist
•
Pertama, menegaskan lebih lanjut ketentuan yang terdapat
dalam al-Qur'an. Misalnya, mengenai salat. Di dalam al-Qur'an ada ketentuan mengenai salat. Ketentuan itu
ditegaskan lagi pelaksanaannya dalam sunnah Rasulullah.
•
Kedua, sebagai penjelasan isi aI-Qur'an. Dengan mengikuti contoh di atas, misalnya
mengenai salat. Di dalam al-Qur'an Allah memerintahkan manusia mendirikan
salat. Namun, di dalam kitab suci itu tidak dijelaskan banyaknya raka'at, cara,
rukun dan syarat mendirikan salat. Nabilah yang menyebut sambil mencontohkan
jumlah raka'at setiap salat, cara, rukun dan syarat mendirikan salat.
•
Ketiga menambahkan atau mengembangkan sesuatu yang tidak ada atau samar-samar
ketentuannya di dalam al-Qur'an. Contohnya adalah larangan Nabi mempermadu
(mengawini sekaligus atau mengawini pada waktu bersamaan) seorang perempuan
dengan bibinya. Larangan ini tidak terdapat dalam laranganlarangan perkawinan
di surat an-Nisa' (4):23.

0 Response to "SUMBER AGAMA DAN AJARAN ISLAM"
Post a Comment